Di era digital yang semakin berkembang, tak hanya perusahaan yang terus mengalami perubahan. Ternyata, tren pencari kerja juga mengalami perubahan, pencari kerja kini mulai gencar mencari bimbingan karier melalui career mentoring dengan para mentor expert di bidangnya. Bahkan, pencari kerja terutama generasi milenial dan generasi Z semakin menyadari pentingnya memiliki mentor karier yang bisa memberikan panduan, nasihat, dan dukungan dalam dunia profesional yang kompleks.
Seiring dengan perubahan industri yang sangat cepat termasuk dalam pasar kerja, career mentoring bisa membantu memberi para pencari kerja insight yang lebih dalam terkait industri tertentu hingga mengembangkan strategi karier jangka panjang. Melalui mentoring, mereka bisa memahami lebih baik mengenai ekspektasi industri, cara mengasah skills yang dibutuhkan, dan cara membangun profil profesional yang kuat. Penasaran ingin tahu lebih banyak terkait career mentoring? Simak artikel ini sampai akhir!
Apa Itu Career Mentoring?
Career mentoring adalah proses bimbingan profesional di mana seorang mentor berpengalaman akan memberikan nasihat, panduan, hingga dukungan kepada peserta yang biasa adalah seseorang yang berada di awal atau tengah perjalanan karier mereka. Mentor akan membantu kamu memahami lebih baik terkait:
- Jalur karier potensial
- Mengasah keterampilan yang diperlukan
- Membangun professional branding
- Memmbangun networking
Dengan adanya mentoring, kamu bisa mendapatkan perspektif yang lebih luas dan mendalam terkait dinamika di dunia kerja, serta mendapatkan dukungan emosional dan profesional yang sangat membantu untuk mencapai kesuksesan dan kepuasan dalam karier kamu.
BACA JUGA: Cara Membuat CV yang Baik
Manfaat Career Mentoring
Ada banyak manfaat jika kamu mengikuti mentoring career, berikut diantaranya:
Pengembangan Keterampilan
Melalui mentoring, kamu bisa belajar keterampilan khusus yang relevan dengan industri atau pekerjaan yang mereka inginkan. Ini termasuk keterampilan teknis seperti:
- Pemrograman
- Analisis data
- Menulis
- Digital ads, dan lain sebagainya
Dan keterampilan non-teknis seperti:
- Komunikasi
- Manajemen waktu
- Kepemimpinan
Penetapan Tujuan Karier
Mentor bisa membantu kamu menetapkan tujuan karier yang jelas dan realistis serta merencanakan langkah-langkah untuk mencapainya. Selain itu, mentor juga bisa memberikan insight mendalam terkait tren industri dan peluang karier yang mungkin tidak kamu ketahui.
Memperluas Akses ke Peluang Kerja
Mentor umumnya memiliki networking yang luas dalam industri yang dapat membantu kamu memperluas networking untuk membuka pintu untuk peluang pekerjaan atau kolaborasi. Dengan networking yang lebih luas, kamu bisa lebih mudah mengetahui tentang lowongan pekerjaan yang mungkin tidak diumumkan secara publik.
Memberi Dukungan
Proses mencari kerja bisa sangat menegangkan dan penuh tantangan. Mentor dapat memberikan dukungan emosional, dorongan, dan motivasi untuk tetap fokus dan percaya diri. Selain itu, mendapatkan masukan dan pengakuan dari seseorang yang berpengalaman dapat meningkatkan kepercayaan diri kamu.
Tips Praktik
Mentor bisa memberikan tips praktis untuk penulisan resume, persiapan wawancara, dan strategi pencarian kerja yang efektif. Bahkan, mentor umumnya akan berbagi pengalaman pribadi mereka, baik sukses maupun kegagalan, yang dapat memberikan pelajaran berharga bagi pencari kerja.
Proses dan Tahapan Career Mentoring
Proses dan tahapan career mentoring biasanya melibatkan beberapa langkah, berikut beberapa tahapan umum dalam proses mentoring:
Tahapan Career Mentoring: Identifikasi dan Seleksi Mentor
Proses pertama diawali dengan kamu mencari mentor yang tepat. Kamu bisa cek lembaga pendidikan non-formal seperti Digital Skola untuk melihat pilihan mentor yang sudah berpengalaman.
Tahapan Career Mentoring: Penetapan Tujuan
Setelah memilih mentor, kamu bisa masuk ke fase mendiskusikan latar belakang, harapan, hingga tujuan mengikuti mentoring. Kamu bisa mulai dengan menentukan tujuan jangka pendek dan jangka panjang karier yang bisa jadi panduan selama proses mentoring.
Tahapan Career Mentoring: Perencanaan dan Pengembangan
Selanjutnya, kamu bisa mengembangkan rencana tersebut ke aksi yang rinci untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan, kamu bisa melakukan mentoring secara konsisten dan juga evaluasi berkala.
Tahapan Career Mentoring: Bimbingan Berkelanjutan
Mentor akan memberikan masukan, saran, hingga dukungan berkelanjutan. Biasanya dilakukan secara diskusi terkait tantangan yang dihadapi, strategi memecahkan masalah, dan lain sebagainya.
Tahapan Career Mentoring: Evaluasi
Secara berkala, mentor dan kamu akan mengevaluasi kemajuan terhadap tujuan yang telah ditetapkan. Kalian akan meninjau apa yang telah dicapai, apa yang belum, dan mengapa. Berdasarkan evaluasi, rencana aksi dapat disesuaikan untuk mengatasi hambatan atau memanfaatkan peluang baru yang mungkin muncul.
Tips Memilih Mentor yang Tepat
Memilih mentor yang tepat untuk career mentoring sangatlah penting untuk memastikan kamu bisa dapat bimbingan yang optimal untuk karier. Berikut beberapa tips yang bisa membantu:
Tentukan Tujuan Karier
Langkah pertama adalah menentukan tujuan karier dengan jelas:
- Apa yang ingin Anda capai dalam karier?
- Apa saja keahlian dan pengalaman yang ingin kamu kembangkan?
Dengan memahami tujuan ini, kamu dapat mencari mentor yang memiliki pengalaman dan keahlian yang relevan.
Cari Mentor Berpengalaman
Carilah mentor yang memiliki pengalaman di bidang yang kamu minati agar dia bisa memberikan kamu pandangan dan saran yang berharga berdasarkan pengalaman mereka sendiri. Kamu bisa mencari mentor melalui jaringan profesional, menghadiri acara industri, atau mencari program mentoring formal.
Pertimbangkan Gaya Mentoring
Pastikan kamu memilih mentor yang memiliki kepribadian dan gaya mentoring yang cocok dengan kamu agar merasa nyaman dan percaya diri untuk berdiskusi dengan mentor tentang tujuan dan tantangan kariermu.
Pastikan Mentor Berkomitmen
Pastikan mentor kamu memiliki waktu dan komitmen yang cukup untuk membimbing karena kamu harus dapat berkomunikasi dengan mentor secara teratur dan mendapatkan dukungan yang kamu butuhkan.
Bangun Hubungan yang Baik
Membangun hubungan yang baik dengan mentor sangatlah penting. Hal ini akan membuat kamu merasa lebih nyaman untuk berdiskusi dengan mereka dan mendapatkan dukungan yang kamu butuhkan.
Cara Menemukan Mentor
Ada beberapa sumber yang bisa kamu manfaatkan untuk menemukan mentor, diantaranya:
Jaringan Pribadi
Ada dua cara yang bisa kamu lakukan:
- Hubungi teman, keluarga, dan kolega = Tanyakan kepada orang-orang yang kamu kenal apakah mereka mengenal seseorang yang dapat membimbing kamu dalam karier?
- Gunakan media sosial = LinkedIn dan platform media sosial lainnya dapat membantu kamu terhubung dengan orang-orang di bidang yang kamu minati dan menemukan mentor potensial
Organisasi Profesional
Bergabunglah dengan organisasi profesional di bidang yang kamu minati, biasanya organisasi tersebut menawarkan program mentoring atau bisa menghubungkan kamu dengan mentor potensial.
Layanan Mentoring Formal
Ada 3 cara yang bisa kamu manfaatkan:
- Platform mentoring online = Ada banyak platform mentoring online yang menghubungkan pencari kerja dengan mentor. Platform ini biasanya memiliki proses penyaringan untuk memastikan kecocokan antara mentor dan mentee
- Program mentoring universitas = Jika kamu baru lulus, periksa apakah universitas kamu menawarkan program mentoring? Karena umumnya universitas memiliki program yang menghubungkan alumni dengan mahasiswa saat ini
- Layanan mentoring karir = Beberapa organisasi menawarkan layanan mentoring karier berbayar. Layanan ini dapat membantu kamu menemukan mentor yang sesuai dengan kebutuhan
Kampus yang Memberikan Fasilitas Career Mentoring
Fakta menariknya, ternyata di Asia ada beberapa kampus yang memberikan fasilitas career mentoring untuk mahasiswa, lho! Berikut diantaranya:
Seoul University, Korea Selatan
Universitas nomor 1 di Korea Selatan ini ternyata menyediakan program career mentoring yang meliputi?
- Program konseling
- Workshop dengan alumni
- Bimbingan bahasa Inggris untuk menulis
- Simulasi interview menggunakan virtual reality
Kyoto University, Jepang
Kampus yang menduduki posisi ke-52 dengan lulusan paling siap kerja ini ternyata menyediakan fasilitas bimbingan karier yang sangat lengkap seperti konseling one-on-one, hingga simulasi tes minat bakat Synthetic Personality Inventory yang bisa membantu mahasiswa transisi ke dunia kerja.
National University of Singapore
Kampus ini memiliki Centre for Future-ready Graduates yang menyediakan berbagai fasilitas persiapan kerja seperti:
- Bimbingan skill dasar dalam berkarier
- Skill keuangan
- Menganalisa tren pasar SDM di berbagai industri di dunia
Yonsei University, Korea Selatan
Kampus yang masuk dalam TOP 100 Graduate Employability Ranking ini ternyata menyediakan sesi konseling privat dengan mentor yang sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun. Bahkan, mahasiswa juga bisa dapat simulasi interview kerja dan difasilitasi hadir ke sesi seminar bersama pemimpin dari berbagai perusahaan atau organisasi.
National Taiwan University
Kampus ini berhasil menghasilkan lulusan siap kerja no 1 di Taiwan karena fasilitas career center-nya yang lengkap:
- Konseling
- Workshop penulisan CV dan resume
- Latihan sesi tanya jawab
- Program mentorship dan magang
Kesempatan Career Mentoring Bersama Mentor Expert
Jika kamu memiliki rencana untuk mengikuti sesi career mentoring, kamu bisa ikut melalui program kelas yang ada di Digital Skola. Kelas di Digital Skola seperti program Bootcamp menyediakan sesi coaching professional bersama praktisi expert di bidangnya. Penasaran ingin tahu apa saja kelas yang tersedia di Digital Skola? Cari tahu pilihan kelasnya di sini:
PILIHAN KELAS DENGAN CAREER MENTORING
