Interview HRD adalah tahap penting dalam proses rekrutmen di berbagai perusahaan. Umumnya interview ini akan dilakukan oleh tim HRD (Human Resources Development) untuk menilai calon karyawan dari berbagai aspek seperti kualifikasi, pengalaman, keterampilan, hingga kecocokan budaya dengan perusahaan. Pertanyaan interview HRD bertujuan untuk memastikan bahwa kandidat tidak hanya memiliki kemampuan teknis yang diperlukan, tetapi juga dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja dan nila-nilai perusahaan.
Bisa menjawab pertanyaan interview HRD dengan baik tentunya akan sangat membantu kamu agar bisa lolos tahapan interview HRD, hal ini penting karena dengan lolos interview HRD menunjukkan bahwa kamu telah memenuhi berbagai kriteria yang diinginkan oleh perusahaan dan dianggap memiliki potensi yang besar untuk sukses dan berkontribusi positif dalam perusahaan. Selain itu, lolos interview HRD juga membuka pintu untuk tahap seleksi berikutnya seperti user test hingga interview user.
Jika kamu saat ini sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi interview HRD, maka simak artikel ini sampai akhir untuk tahu bocoran pertanyaan interview HRD dan cara menjawabnya!
BACA JUGA: 30+ Keahlian dalam CV yang Menarik HRD
Perbedaan Pertanyaan Interview HRD Vs. Interview User
Pertanyaan dalam interview HRD dan interview user memiliki fokus yang berbeda karena masing-masing bertujuan untuk mengevaluasi aspek yang berbeda dari kandidat. Berikut perbedaan utamanya:
Pertanyaan Interview HRD: Fokus Pada Kesesuaian dan Soft Skills
Pertanyaan interview HRD umumnya lebih fokus pada kesesuaian kandidat dengan budaya perusahaan dan evaluasi soft skills. Biasanya pada proses interview HRD, mereka ingin memastikan bahwa kandidat tidak hanya memiliki kualifikasi yang dibutuhkan tetapi juga cocok dengan nilai dan lingkungan kerja perusahaan. Contoh jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam interview HRD meliputi:
- Latar belakang dan pengalaman
- Soft skills dan kepribadian
- Kesesuaian budaya
Pertanyaan Interview User: Fokus Pada Hard Skills dan Project Spesifik
Umumnya, interview user dilakukan oleh calon user, leader, atau manajer yang akan bekerja langsung dengan kamu. Fokus utamanya adalah pada kompetensi teknis, pengalaman mengerjakan project, dan kemampuan untuk melakukan tugas spesifik yang dibutuhkan oleh posisi tersebut. Contoh jenis pertanyaan yang sering diajukan dalam interview user meliputi:
- Keterampilan teknis
- Pengalaman spesifik
- Proses dan metodologi kerja
- Kemampuan untuk berkontribusi pada tim
Bocoran Pertanyaan Interview HRD dan Cara Menjawabnya
Berikut adalah 15+ bocoran pertanyaan interview HRD dan cara menjawabnya:
Pertanyaan Interview HRD: Ceritakan Tentang Diri Anda
Cara menjawab pertanyaan interview HRD ini adalah fokus pada pengalaman kerja dan keterampilan yang relevan dengan posisi yang dilamar. Contoh jawaban
“Saya memiliki pengalaman lebih dari 5 tahun di bidang digital marketing. Saat ini saya bekerja sebagai Digital Marketing Specialist di perusahaan ABC, di mana saya bertanggung jawab atas strategi pemasaran online dan kampanye media sosial. Saya sangat tertarik dengan posisi ini karena saya melihat kesempatan untuk mengembangkan keterampilan saya lebih lanjut dan berkontribusi pada perusahaan ini yang terkenal dengan inovasinya.”
Pertanyaan Interview HRD: Apa yang Anda Ketahui Tentang Perusahaan Kami?
Sebelum menjawab, pastikan kamu sudah melakukan riset agar bisa menunjukkan pengetahuan terkait sejarah, produk, budaya perusahaan, hingga misi mereka. Contoh jawaban:
“Saya tahu bahwa perusahaan ini didirikan pada tahun 1985 dan telah menjadi pemimpin dalam industri kecantikan. Saya sangat terkesan dengan komitmen perusahaan terhadap inovasi dan pengembangan produk yang berkelanjutan. Saya juga melihat bahwa perusahaan sangat peduli terhadap lingkungan dan memiliki program CSR yang aktif.”
Pertanyaan Interview HRD: Mengapa Anda Tertarik dengan Posisi Ini?
Untuk menjawab pertanyaan interview HRD ini, kamu bisa menghubungkan keterampilan dan minat kamu dengan tanggung jawab pekerjaan. Contoh jawaban:
“Saya tertarik dengan posisi ini karena saya memiliki pengalaman dan keterampilan yang sesuai dengan tanggung jawab pekerjaan ini. Saya sangat tertarik mengerjakan berbagai proyek digital marketing dan melihat hasil nyata dari campaign yang saya jalankan. Saya percaya bahwa saya dapat membawa perspektif baru dan kontribusi positif bagi tim di perusahaan ini.”
Pertanyaan Interview HRD: Apa Kelebihan Anda?
Berikan contoh konkret dari pengalaman kerja sebelumnya yang menunjukkan kelebihanmu. Contoh jawaban:
“Salah satu kelebihan saya adalah kemampuan analisis yang kuat. Dalam pekerjaan saya sebelumnya, saya berhasil meningkatkan konversi campaign digital marketing sebesar 20% dengan menganalisis data pelanggan dan menyesuaikan strategi pemasaran kami. Saya juga memiliki kemampuan komunikasi yang baik, yang membantu saya bekerja efektif dalam tim.”
Apa Kelemahan Terbesar Anda?
Untuk menjawab pertanyaan interview HRD ini, kamu harus jujur tapi tetap positif. Sebutkan kelemahan yang tidak terlalu relevan dengan posisi atau yang sedang kamu perbaiki. Contoh jawaban:
“Saya cenderung terlalu detail-oriented, yang kadang membuat saya menghabiskan lebih banyak waktu untuk memastikan semuanya sempurna. Namun, saya telah belajar untuk menyeimbangkan antara keakuratan dan efisiensi dengan membuat prioritas tugas yang lebih baik.”
Ceritakan Pencapaian Terbesar Anda
Pastikan kamu menyebutkan pencapaian yang relevan dengan pekerjaan yang sedang dilamar dan jelaskan juga dampaknya. Contoh jawaban:
“Salah satu pencapaian terbesar saya adalah ketika saya berhasil memimpin tim untuk meluncurkan campaign marketing baru yang meningkatkan penjualan sebesar 30% dalam tiga bulan pertama. Kami menggunakan strategi konten yang inovatif dan analisis data yang mendalam untuk menargetkan audiens yang tepat.”
Mengapa Anda Meninggalkan Pekerjaan Sebelumnya?
Berikan alasan yang positif dan profesional, hindari mengkritik mantan perusahaan atau atasan. Contoh jawaban:
“Saya meninggalkan pekerjaan sebelumnya karena saya merasa sudah mencapai semua yang saya bisa di sana dan ingin mencari tantangan baru. Saya ingin bekerja di perusahaan yang menawarkan lebih banyak peluang untuk berkembang dan belajar keterampilan baru.”
Bagaimana Anda Menangani Situasi Stres?
Jelaskan metode yang biasa kamu gunakan untuk mengatasi stres dan berikan contoh situasi nyata. Contoh jawaban:
“Saya menangani tekanan dengan tetap terorganisir dan memprioritaskan tugas-tugas yang paling penting. Misalnya, kami mendekati tenggat waktu untuk proyek besar, saya membuat daftar tugas yang jelas dan memastikan bahwa saya mengambil waktu untuk istirahat singkat untuk menjaga energi saya tetap tinggi.”
Apa Tujuan Karier Jangka Panjang Anda?
Sesuaikan tujuanmu dengan posisi yang dilamar dan tunjukkan komitmen untuk terus berkembang bersama perusahaan.
“Tujuan jangka panjang saya adalah untuk mengambil peran manajerial dalam digital marketing di mana saya bisa memimpin tim dan mengembangkan strategi yang berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan. Saya melihat perusahaan ini sebagai tempat yang tepat untuk mencapai tujuan ini karena fokus pada inovasi dan pengembangan karyawan.”
Bagaimana Cara Anda Bekerja dalam Tim?
Jelaskan contoh kolaborasi tim yang pernah kamu jalankan secara sukses. Contoh jawaban:
“Dalam proyek terakhir saya, saya bekerja sama dengan tim lintas departemen untuk mengembangkan digital marketing yang kompleks. Peran saya adalah sebagai koordinator, memastikan komunikasi yang lancar antara anggota tim dan mengatur jadwal proyek. Kampanye ini berhasil meningkatkan penjualan produk baru kami sebesar 25%.”
Apakah Anda Lebih Suka Bekerja Sendiri atau Dalam Tim?
Jelaskan bahwa kamu fleksibel dan bisa bekerja dalam kedua situasi, selain itu kamu juga harus menjelaskan contoh pengalaman di kedua situasi tersebut. Contoh jawaban:
“Saya nyaman bekerja dalam tim maupun sendiri, tergantung pada kebutuhan project. Sebagai contoh, ketika mengerjakan laporan analisis data, saya sering bekerja sendiri untuk fokus dan mendetail. Namun, dalam proyek pengembangan produk baru, saya bekerja sama dengan tim lintas departemen untuk mendapatkan ide-ide kreatif dan menyelesaikan proyek dengan efektif.”
Ceritakan Pengalaman Anda Saat Memecahkan Masalah
Berikan contoh konkret masalah yang pernah kamu hadapi, cara menganalisisnya, dan solusi yang kamu terapkan. Contoh jawaban:
“Dalam pekerjaan saya sebelumnya, kami mengalami penurunan traffic situs web yang signifikan. Saya menganalisis data dan menemukan bahwa masalahnya berasal dari perubahan algoritma Google. Saya kemudian mengusulkan strategi SEO baru dan mengoptimalkan konten situs web, yang akhirnya meningkatkan traffic sebesar 40% dalam tiga bulan.”
Bagaimana Anda Menangani Konflik di Tempat Kerja?
Ceritakan contoh konkret saat kamu berhasil menyelesaikan konflik dengan cara yang konstruktif. Contoh jawaban:
“Pernah terjadi ketegangan antara dua anggota tim saya terkait pembagian tugas. Saya memfasilitasi pertemuan di mana masing-masing pihak bisa menyuarakan pandangannya. Kami berhasil mencapai kesepakatan yang adil dan meningkatkan komunikasi antar anggota tim. Konflik tersebut berakhir dengan solusi yang memuaskan kedua belah pihak dan meningkatkan kerjasama tim.”
Apa Motivasi Anda dalam Bekerja?
Jelaskan faktor-faktor yang membuat kamu termotivasi, seperti tantangan baru, kesempatan belajar, dan lain sebagainya. Contoh jawaban:
“Saya sangat termotivasi oleh kesempatan untuk belajar hal baru dan menghadapi tantangan yang mendorong saya untuk berkembang. Selain itu, saya merasa sangat termotivasi ketika saya bisa melihat dampak positif dari pekerjaan saya, seperti meningkatnya penjualan atau umpan balik positif dari pelanggan.”
Apa yang Anda Cari dalam Pekerjaan Baru?
Hubungkan hal yang kamu cari dengan yang ditawarkan oleh posisi yang dilamar. Contoh jawaban:
“Saya mencari pekerjaan yang menawarkan tantangan baru dan peluang untuk mengembangkan keterampilan saya lebih lanjut. Saya juga mencari lingkungan kerja yang kolaboratif dan mendukung, di mana saya bisa belajar dari rekan-rekan saya dan berkontribusi pada kesuksesan tim. Saya melihat perusahaan Anda memiliki budaya yang inovatif dan mendukung pengembangan karyawan, sehingga saya sangat tertarik untuk bergabung.”
Persiapkan Diri Untuk Interview Kerja Bersama Mentor Expert
Menghadapi interview HRD memerlukan persiapan yang matang agar kamu bisa tampil percaya diri dan memberikan kesan positif. Ada beberapa langkah persiapan yang bisa kamu lakukan:
- Riset perusahaan
- Review job description
- Siapkan jawaban untuk pertanyaan umum
- Latihan interview
- Persiapkan pertanyaan untuk pewawancara
- Siapkan mental dan fisik
- Siapkan sikap positif dan percaya diti
Jika kamu tertarik untuk belajar skills sekaligus mendapatkan fasilitas persiapan karier seperti mendapatkan insight terkait interview HRD dari expert. Kamu bisa ikut kelas Digital Skola. Di kelas Digital Skola, kamu akan dapat fasilitas persiapan karier yang akan menunjang perjalanan karier kamu mencapai profesi yang kamu impikan. Info lengkap, klik link di bawah!