Apakah saat ini kamu sedang dalam fase mencari kerja? Mungkin kamu adalah seorang fresh graduate yang sedang mencari pekerjaan pertama. Atau bisa jadi kamu adalah profesional berpengalaman yang mencari peluang baru dalam karier. Tidak peduli di titik mana kamu berada, mencari kerja dapat menjadi kondisi yang sulit dan mudah memicu stres. Terkadang kamu harus menghadapi penolakan atau tidak adanya feedback dari perusahaan. Bahkan, mengisi dan mengirimkan job application menjadi proses yang seolah tidak ada habisnya. Padahal, kamu adalah kandidat kuat yang patut dipertimbangkan untuk mengisi posisi kerja di perusahaan tersebut. Hal inilah yang harus kamu pahami untuk menerapkan tips dapat kerja secara efektif di 2022.
Mendapatkan pekerjaan secara cepat adalah hal yang berat. Apalagi, rata-rata proses rekrutmen bisa memakan waktu sekitar 4 minggu. Proses perekrutan yang cenderung panjang juga mudah membuatmu kurang optimis ketika mencari karier baru. Jika kamu mau berpikir lebih strategis, ternyata ada berbagai cara lebih praktis dan efektif untuk mempercepat proses tersebut. Kamu harus memperhatikan beberapa kunci utama yang dapat memaksimalkan upayamu dalam mencari pekerjaan, termasuk di bidang data, desain, maupun marketing.
Tidak hanya cerdas mencari lowongan yang berpengaruh dan potensial, ada persiapan lain yang tidak boleh disepelekan. Mulai dari aspek resume sampai tingkatan interview tertentu, jangan sampai kamu lengah dan melupakan salah satunya. Bahkan, kematangan pra-interview mampu membuka peluang bagi kamu untuk melanjutkan proses seleksi hingga ke tahapan selanjutnya. Berikut beberapa kunci utama yang berperan penting untuk mendukungmu segera dapat kerja di 2022.
Tips Dapat Kerja: Wajib Praktik di 2022
Kunci lolos screening CV: Portofolio
Bagi profesional yang berkarier di bidang data maupun desain, portofolio biasanya menjadi salah satu poin penting dalam penilaian kandidat. Sudah banyak sumber template maupun tutorial pembuatan portofolio yang bisa diakses secara online. Kepentingan portofolio sudah tidak terbatas pada bidang-bidang profesi yang sudah disebutkan di atas. Beberapa posisi, seperti Content Writer, Marketing & Planning, hingga Project Coordinator penting mencantumkan portofolio ke dalam lamaran kerja yang dikirimkan. Portofolio dapat membantu pihak hiring managers untuk melihat rangkuman riwayat kerja kamu dalam waktu singkat.
Sebagai kandidat dari sebuah pekerjaan, kamu perlu menyajikan hasil yang paling cocok dengan kualifikasi atau kebutuhan perusahaan. Tips yang satu ini mampu meningkatkan peluang untuk dipekerjakan sesuai posisi yang kamu lamar. Portofolio dapat menjadi sarana pemahaman terhadap kemampuan atau keterampilanmu sembari menjaga kesan positif di hadapan para recruiter. Ada tiga tips krusial yang perlu kamu praktikkan ketika membangun portofolio yang ampuh lolos dari tahapan screening CV:
- Jika menggunakan link menuju situs tertentu, pastikan URL sudah valid dengan format konsisten saat dibuka di semua perangkat
- Siapkan hasil kerja atau proyek yang dapat menarik perhatian. Jangan lupa masukkan proses berpikirmu hingga deskripsi detail mengenai hasil tersebut
- Bangun portofolio yang juga berguna untuk kebutuhan proses interview
BACA JUGA: Optimasi Profil LinkedIn untuk Memikat Recruiter
Kunci lolos interview HR: Communication skill
Tibalah kamu di tahapan berikutnya dari tips dapat kerja, yaitu HR interview. Manusia memang terlahir mahir untuk melakukan komunikasi. Ada ratusan dialek lisan yang kompleks dan bahasa tubuh yang dapat menjadi perantara untuk menyampaikan maksud kepada individu atau kelompok lain. Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik berkorelasi langsung terhadap kemampuan bergaul bersama orang lain. Hal inilah yang akan kamu tunjukkan dalam sesi interview bersama HR. Tidak hanya mendiskusikan keterampilan serta pengalaman secara efektif, kamu juga perlu membangun hubungan baik bersama pihak perekrut.
Maksimalkan communication skill yang kamu miliki sebagai salah satu tools untuk mempertimbangkan kualitasmu. Hal ini dikarenakan ada banyak komunikasi yang harus dibangun di dunia kerja, tidak di sesi interview saja. Bahkan, cara duduk, berbicara, sampai pemberian isyarat akan berdampak pada respons lawan bicara. Membiasakan hal-hal penting berikut dapat membantumu meningkatkan kemampuan komunikasi, antara lain:
- Atur eye contact dan ekspresi percaya diri di depan HR. Ciptakan suasana nyaman, intens, serta tidak ada salahnya untuk memberikan senyuman
- Berbicara secara lugas, jelas, dan tidak terburu-buru
- Tidak hanya berbicara dengan baik, jadilah pendengar yang memahami alur komunikasi serta maksud lawan bicara
- Berbicara dengan kepercayaan diri, bukan arogansi
- Atur pemilihan kata dan kalimat sesuai situasi serta kondisi. Ajukan pertanyaan dan jawaban secara hati-hati, namun dengan maksud yang tepat sasaran
Kunci lolos interview user: Pengalaman
Interview user merupakan tahapan interview yang dapat menunjukkan adanya kecocokan antara user dengan kandidat. Biasanya, interviewer pada tahapan ini adalah user atau pimpinan di jabatan atau posisi yang berkaitan. Jika HR interview punya tujuan untuk mengenal serta menggali kepribadian kandidat secara lebih dalam, maka user interview akan mengulik kompetensi dan kemampuan teknis yang dikuasai pelamar. Upaya interview juga dapat membangun chemistry kamu sebagai pelamar dengan user. Berdasarkan tujuan tersebut, pengalaman merupakan kunci utama untuk menyukseskan tahapan yang satu ini.
Pengalaman kerja, magang, maupun volunteer dapat menjadi nilai plus yang membantumu meloloskan diri dari interview user. Seiring proses pengalaman berlangsung, tentu ada upaya untuk mengasah skill serta keterampilan melalui kasus yang terjadi secara nyata. Di sinilah kemampuan dapat terbentuk secara langsung sebagai bekal menaikkan kapasitas diri ketika berada di hadapan recruiter. Selain pengalaman, ada beberapa detail yang tidak boleh kamu lewatkan sebagai persiapan tahapan ini, yaitu:
- Jaga persiapan yang matang seperti interview sebelumnya
- Lakukan riset terhadap perusahaan yang kamu lamar
- Paparkan keterampilan teknis maupun pencapaianmu sebelumnya secara spesifik
- Berjaga-jaga dengan CV, resume, dan portofolio yang sudah disiapkan
BACA JUGA: Mau Lolos Seleksi Kerja? Psikotest adalah Kunci
Kunci lolos tes kompetensi: Technical skill
Selain user interview, ada juga beberapa tes kompetensi yang harus diselesaikan hingga akhir. Korn Ferry mendeskripsikan kompetensi sebagai perilaku dan keterampilan yang dapat diamati serta diukur dengan kontribusinya terhadap kesuksesan karier dan efektivitas kerja (Noto Group). Sekitar 43-64% kinerja sukses di masa depan berkaitan langsung dengan kompetensi. Sebagai karakteristik perilaku, kompetensi terbagi menjadi nilai, sikap, komitmen, motif, kepribadian, pengetahuan, serta keterampilan. Beberapa aspek tersebut dapat menjadi satu dan membentuk technical skill sebagai kunci kesuksesan tes kompetensi. Tes kompetensi akan mempertimbangkan kualitas yang dibutuhkan kandidat agar bisa sukses di dalam atau di luar job description masing-masing.
Keempat kunci sukses tersebut dapat menjadi pemacu semangat untuk melakukan upaya terbaik ketika melamar pekerjaan. Sebagai tips dapat kerja yang praktis, efektif, dan berkelanjutan untuk segala bentuk rekrutmen, terapkan secara bertahap agar memberikan hasil yang maksimal. Dengan begitu, kamu bisa meraih karier impian sesegera mungkin dan menjadi profesional yang andal dalam bidang profesi tersebut.