Creative blocks merupakan suatu kondisi saat seseorang tidak mampu mengakses kemampuan internalnya (LinkedIn, 2020). Kerugian yang bisa disebabkan oleh creative blocks adalah terhentinya proses kreatif dan waktu yang terbuang sia-sia untuk mengembangkan proyek pembelajaran maupun pekerjaan. Creative blocks sering menimpa para pekerja kreatif, tidak terkecuali UI/UX Deginer. Khususnya bagi UI Designer, creative blocks dapat menjadi penghambat dalam munculnya ide-ide kreatif saat proses desain grafis dalam produksi produk digital.
Apalagi jika kamu masih dalam tahap belajar dan masih membentuk taste yang refleks selalu muncul ketika mengerjakan sebuah produk UI/UX. Sebagian orang yang mengalami creative blocks akan bergerak untuk mencari sumber inspirasi, salah satunya melalui situs desain. Sekarang, kamu tidak perlu merasa kebingungan terlalu lama karena ada banyak sumber inspirasi yang bisa diakses kapan saja. Selain itu, kamu bisa menggali setiap sumber secara gratis, tanpa dikenakan biaya tambahan.
5 Situs Inspirasi untuk Mengatasi Creative blocks pada Desain Grafis
Ke mana designer harus pergi ketika mereka ingin mencari dan menemukan inspirasi untuk belajar maupun mengerjakan proyek? Hampir 90% designer, termasuk UI/UX Designer, memilih Behance dan Dribbble sebagai sumber terbaik. Padahal, ada banyak situs yang juga direkomendasikan khusus untuk para designer. Simak pembahasannya satu per satu di bawah ini.
Behance
Situs ini pertama kali diluncurkan pada November 2005 dan merupakan salah satu platform yang sangat terkenal di bidang industri kreatif. Behance didirikan oleh Matias Corea dan Scott Belsky. Saat belajar UI/UX design, kamu akan menemukan beragam portofolio desain yang sudah terintegrasi dengan Adobe Creative Suite. Behance merupakan situs yang tepat untuk mencari inspirasi dari desain berkualitas tinggi dari seluruh dunia. Selain itu, kamu dapat mengunggah dan menyimpan portofoliomu di situs ini. Kamu juga dapat mengikuti kata kunci tertentu supaya tidak tertinggal oleh desain yang sedang tren saat ini.
Dribbble
Di tahun 2009, muncul sebuah komunitas digital bernama Dribbble yang didirikan oleh Dan Cederholm dan Rich Thornett. Seiring dengan kepopuleran situs ini, banyak desainer dunia ikut aktif menyalurkan karya melalui Dribbble. Kondisi tersebut menghasilkan banyaknya inspirasi untuk berbagai jenis kebutuhan kreatif. Kamu bisa memilah konten yang muncul pada bagian home sesuai keinginan, memberikan komentar, dan melakukan aktivitas diskusi seputar pekerjaan tertentu. Bahkan, Dribbble memudahkan kamu untuk mengetahui palet warna yang dipakai sebuah karya sebagai referensi pembuatan desain UI/UX.
Awwwards
Laman situs yang satu ini memberikan inspirasi desain dalam bentuk yang menarik, baik untuk dipelajari maupun membuka ide baru bagi pekerjaan. Kamu akan mendapatkan referensi terbaik serta perspektif berbeda saat bekerja di bidang desain dan pengalaman pengguna. Awwwards menawarkan kenyamanan berupa ketiadaan cookie site yang cenderung mengganggu. Kamu akan mempelajari banyak hal dan mendapatkan inspirasi melalui nominasi situs terbaik. Itulah kunci utama yang dipakai sebagai acuan tren desain dalam waktu tertentu.
Latar belakang dari hadirnya Lapa Ninja adalah untuk membantu para desainer dalam belajar, mencari serta menemukan inspirasi, dan meningkatkan keterampilan di bidang desain. Jika sudah masuk ke situs ini, kamu bisa memperoleh ide-ide segar dari pilihan desain website dan landing page yang beragam karena diperbarui setiap harinya. Situs ini sangat cocok dioperasikan oleh pembelajar dan tenaga kerja UI/UX Designer karena kedua profesi tersebut bisa menganalisis desain terbaik sekaligus bentuk pengalaman yang akan dirasakan oleh pengguna.
Situs Mobbin lebih berfokus pada UI/UX yang biasa Anda temukan melalui aplikasi. Terlebih lagi, kamu bisa melihat lebih dari 25.000 design pattern yang tersedia di platform tersebut. Desain baru terus muncul setiap harinya sehingga kamu tidak akan kehabisan inspirasi. Kamu bisa mengotak-atik proyek pembelajaran aplikasi sembari menggali inspirasi lewat pengalaman pengguna yang ditawarkan sekaligus kenyamanan desain di mata. Namun, perlu kamu ketahui bahwa mayoritas aplikasi yang ditampilkan berasal dari perangkat iOs, khususnya iPhone.
Mengatasi creative blocks dalam proses desain grafis menjadi semakin mudah dengan bantuan beberapa website di atas. Kamu mampu mengembangkan keterampilan dan kemampuan untuk membangun aspek UI/UX yang bermanfaat. Tidak perlu khawatir lagi bila kehabisan ide karena seluruh platform yang sudah disebutkan mampu menghadirkan hasil karya inspiratif bagi pemula maupun pekerja UI/UX.
Apakah kamu semakin tertarik untuk menguasai UI/UX design? Belajar sekarang di Mini Bootcamp bersama Digital Skola dengan kurikulum pembelajaran yang terarah selama 3 bulan.