Gaji UI UX Designer: Perbandingan dengan Profesi Lain

digitalskola

digitalskola

13 Juli 2021

gaji ui ux designer
Photo by Sharon McCutcheon on Unsplash

Setiap profesi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak terkecuali dalam hal pengupahan, setiap pekerjaan memiliki kisaran pengupahan yang bergantung pada berbagai aspek seperti tingkat keahlian, pengalaman dan spesifik atau tidaknya skill dalam pekerjaan tersebut. Hal ini pun berlaku bagi berbagai profesi digital seperti UI UX Designer. Gaji UI UX Designer pun ditentukan berdasarkan berbagai faktor di atas.

Lalu, berapa sebenarnya kisaran gaji UI UX Designer dibanding profesi terkait lainnya? Untuk mengetahuinya, kamu dapat mengunjungi beberapa website yang menyajikan informasi kisaran gaji untuk berbagai profesi seperti Payscale, Glassdoor, hingga Salary Explorer. Untuk memudahkankmu mencari informasi terkait hal ini, berikut rangkuman kisaran gaji beberapa profesi digital, khususnya yang terkait dengan UI UX Design.

Perbedaan Gaji UI UX Designer dengan Profesi Lainnya

UI Designer

Profesi ini bekerja untuk mengupayakan perancangan interface dan visual bagi model navigasi yang digunakan pengguna melalui aplikasi maupun website. Umumnya, UI Designer akan memikirkan pengaplikasian tombol, warna, font, hingga kombinasi elemen lain yang mampu melengkapi dan memperkuat rancangan UX Designer terhadap pengalaman pengguna.

Di Indonesia, rata-rata UI Designer mendapatkan Rp80.250,00 per jam, atau dengan kata lain di kisaran Rp8.175.000,00 setiap bulan (Roll the Dice, 2021). Sedangkan, insentif yang berpotensi kamu peroleh sebagai tenaga kerja UI Design memiliki nominal rata-rata sebesar Rp20.015.000,00. Insentif bisa kamu peroleh jika berhasil mencapai target proyek atau sebagai bonus prestasi dari perusahaan. Tidak heran jika setiap tahun, seorang UI Designer berpeluang menerima gaji ratusan juta hingga miliaran rupiah.

UX Designer

UX Designer bertugas memimpin penelitian terhadap perilaku, tujuan, dan motivasi pengguna dalam menggunakan sebuah produk digital. Data yang diperoleh akan diproses secara kualitatif dan kuantitatif sebagai sarana menentukan pemecahan masalah yang ditemui pelanggan. Sebelum dieksekusi oleh UI Designer, UX Designer berkewajiban untuk membuat wireframe dan prototype suatu produk.

Setiap tahun, UX Designer mampu menerima pemasukan hingga Rp106.124.600,00 atau sekitar Rp 8.850.000,00 per bulan. Bonus dari hasil pekerjaan UX Designer bisa mencapai Rp36.000.000,00, sedangkan pembagian keuntungan karena kondisi tertentu dapat berada di angka Rp16.000.000,00 (Payscale, 2021).

Fullstack Developer

Merupakan seorang insinyur yang bekerja untuk menangani database, server, rekayasa sistem, dan kebutuhan pengembangan klien. Umumnya, klien akan mengajukan proyek yang berkaitan dengan mobile stack, web stack, dan native application stack. Beberapa hal yang akan dikerjakan oleh Full Stack Developer adalah bahasa pemrograman, teknologi back-end, prototype, hingga cache dan database.

Seseorang yang menekuni profesi ini ternyata berpotensi memperoleh rata-rata gaji sekitar Rp12.800.000,00 per bulan (Salary Explorer, 2021). Nominal tersebut sudah termasuk uang transportasi dan manfaat lainnya. Pengalaman kerja lebih dari 20 tahun mampu memberikan tawaran gaji hingga Rp18.400.000,00 setiap bulan.

Web Designer

Seorang desainer web bekerja merencanakan dan membuat kode terhadap berbagai situs internet dan halaman web. Umumnya, tenaga kerja profesi ini berperan dalam penggabungan teks dengan suara, grafik, gambar, dan klip video. Web Designer diharapkan juga mampu mengembangkan kemampuan programming berdasarkan software yang dipakai dan bahasa pemrograman.

Rata-rata gaji dari Web Designer bisa mencapai Rp11.000.000,00 per bulan. Semakin lama pengalaman kerja di bidang Web Designer, maka peluang kenaikan gaji berada di kisaran 9% sampai 36% per tahun (Salary Explorer, 2021). Paling tidak, kamu akan menerima Rp17.300.000,00 tiap bulan jika sudah memiliki pengalaman kerja lebih dari 20 tahun.

Software Engineer

Profesi ini bekerja untuk mengambil, menyimpan, serta melakukan manipulasi data untuk menganalisis kemampuan serta persyaratan suatu sistem. Setiap tenaga kerja akan melaksanakan pemeliharaan desain dan sistem software. Tidak hanya harus menguasai hard skill, seorang Software Engineer juga harus memiliki soft skill yang baik seperti kemampuan komunikasi dan berkolaborasi dalam sebuah tim untuk menyelesaikan suatu proyek yang ditangani bersama.

Berbicara soal gaji, Software Engineer dapat meraup pemasukan hingga Rp9.990.000,00 per bulan atau Rp119.840.000,00 setiap tahunnya (Payscale, 2021). Rata-rata bonus ada di angka Rp5.000.000,00 sampai Rp61.000.000,00. Selain itu, masih ada penerimaan keuntungan hingga Rp16.000.000,00 terhitung proyek atau dalam bulan tertentu.

Itulah perbandingan gaji UI UX Designer dengan profesi lain yang patut kamu ketahui. Perlu diingat bahwa nominal tersebut tidak paten dan bisa berbeda di tiap perusahaan atau negara. Daftar gaji di atas bisa menjadi gambaran saat mempertimbangkan jenjang karier yang ingin kamu ambil. Namun, perlu diingat bahwa untuk mendapatkan gaji yang besar, kamu juga wajib menguasai keterampilan dan skill yang dibutuhkan agar banyak dilirik oleh perusahaan nasional maupun internasional.

Tertarik untuk bergabung menjadi tenaga kerja UI/UX Designer? Belajar di Mini Bootcamp UI/UX Design dari Digital Skola sekarang juga untuk mengikuti pembelajaran dan siap kerja hanya dalam 3 bulan.

Artikel Rekomendasi